Dari Kepulauan Widhi di kaki selatan Halmahera, kami ke arah timur menuju Wayag, gerbang Raja Ampat dari arah barat. Saya tidak mungkin melewatkan bercerita mengenai Pulau Gebe.
Singgah di pulau ini untuk mengisi bahan bakar, masak dan makan. Pelabuhannya mungil tapi rapi dan bersih. Pantainya perawan dan lautnya bening cling kinclong. Ketika saya berdiri di dock kayu yang cukup tinggi, gerombolan school fish di bawah kaki memanggil-manggil mengajak bermain. Saya lihat air di bawah cukup dalam untuk diloncati, sungguh menggoda! *snorkel bergetar keras* I could not help myself! Ambil mask, snorkel dan fin, "I'm coming, my friends!"
Terjun ke laut, dengan segera saya sudah berada di antara kerumunan ikan-ikan yang bergerak senada seirama dengan indahnya atas perintah Allah. Sebuah dzikir yang teratur sempurna. Saya berenang santai snorkeling ke tengah laut sambil mengagumi school fish yang tidak berhenti bermunculan. Makin ke tengah makin besar!
Saya terus bergerak dan akhirnya berhenti di tengah-tengah ketika di hadapan saya school fishnya.. sebesar rumah! Literally! Saya menegakkan tubuh di dalam air dan membiarkan diri tenggelam agak ke dalam untuk melihat seberapa besar school fish ini. Kepala saya mendongak bergerak dari kiri ke kanan, mata saya mencoba mengukur besarnya.
Di tengah lautan itu, saya tertegun menyaksikan the biggest school fish I've ever seen in my life. Allahu akbar, walillahilhamd. Allah, yaa Allah, betapa sedikit kami bersyukur.
Di kejauhan saya lihat Soni. Rupanya dia sudah jauh lebih ke tengah lagi! Si jago berenang dan menyelam itu! Saya muncul ke permukaan dan Ia berteriak from the top of his lung, "Mbaaaaaaaak, school fishnya gede bangeeeeetttttttt!!!!!" Allahu akbar. Soni mungkin melihat yang lebih besar lagi!
Hingga detik saya menuliskan ini, years and years after, saya masih sering berhenti sejenak dan terdiam mengingat setiap detailnya. Andai bisa saya gambarkan apa yang saya rasakan, mungkin akan menjadi sebuah tadabbur Qur'an yang bermanfaat bagi orang lain. Yang bisa saya sampaikan mungkin hanya ini:
the miraculous signs (ayaat) of Allah are there, waiting for you to experience them. Go out and have 'em. Go out and have the closest most personal connection with your Rabb. The one who created you in the first place. The one who keeps nurturing you, taking extremely loving care for you. Go out, go out. And go back home a better slave of Allah, a better person for your people and your surrounding.
Comments
Post a Comment